Selasa, 22 Mei 2012

Kenali Sifat Gebetan Berdasarkan Kebiasaan Mengupilnya


Anak muda alias remaja emang udah lumrah banget dengan urusan naksir-naksiran. Jadi pastinya udah nggak asing lagi dong dengan istilah ‘gebetan’. Dan pastinya sebagai warga Negara Indonesia juga tau dong makna dibalik kata ‘mengupil’? Karena gue yakin kalian udah pada tau maksud judul postingan ini gue langsung aja yak e pokok inti masalah.
Jadi gue menemukan teori Upilogy alias teori per-upil-an ini waktu gue lagi asik ngupil (yaiyalah masak pas lagi boker ntar ilmunya jadi bokerology dong). STOP! Jangan ngelantur balik ke topik lagi. Nah pada saat lagi asik ngupil gue mencoba berkreasi dengan mengupil menggunakan jari-jari gue yang mungkin tidak lazim dipakai untuk mengupil. Yah gue pake kelima jari gue.
 BUKAN! Bukan lima-limanya gue masukin sekaligus tenang gue belum sesinting itu, tapi yang gue lakuin adalah gue nyoba make satu-satu mulai yang paling biasa alias pake jari telunjuk sampe pake jari yang rada’ nggak ngetren buat ngupil yaitu JEMPOL.  Kenapa kalian harus ngecek kebiasaan ngupil gebetan?
Nah kalian nggak perlu kuatir, setelah membaca artikel ini kalian akan bisa mendapat gambaran seperti apa sih sifat gebetan kalian itu ditinjau dari kebiasaan mengupilnya dalam teori Upilogy yang akan gue jabarkan sebagai berikut:
1.) Mengupil dengan jari telunjuk. Kalo gebetan kamu punya kebiasaan kayak gini berarti dia tipe orang rata-rata. Yah bener rata-rata karena emang udah umum banget setiap orang ngupil pake telunjuk so artinya nggak ada yang spesial dari sifat gebetan lo. Yah rata-rata gitu deh. Jadi kalo soal tinggi yah cuma rata-rata air kalo pingin tahu rata-rata air itu seberapa kira-kira setinggi Raditya Dika lah.
2.) Mengupil dengan jari tengah, Kalo lo beruntung punya gebetan yang hobi nya kayak gini lo sebaiknya baca baik-baik. Jadi sifat gebetan lo itu..
Kasih tau nggak ya..
Kasih nggak ya…
Kasih..
Nggak..
Kasih..
Nggak..
Hmm.. Gue kasih tau deh…  Lo boleh berbangga hati karena gebetan lo termasuk orang yang  pantang menyerah dan jeli. Kenpa gue bilang gitu? Coba lo perhati’in dari kelima jari lo mana yang paling panjang? Jeng.. jeng.. jeng.. jari tengahlah yang terpanjang. Jadi karena hal itu sifat pantang menyerah gebetan lo tergambar karena dia berharap dengan menggunakan jarinya yang terpanjang dia bisa menjangkau sampai ke ujung-ujung lubang hidung.
Sayangnya meski punya kelebihan itu gebetan lo juga punya kekurangan. Jadi dia itu agak-agak… Blo’on. Kenapa gitu? Hmm coba lo pikir lagi lubang hidung semakin ke dalam makin sempit jadi nggak efektif ngupil pake jari tengah yang notabene rada’ gede kalo lo mau menjangkau sudut-sudut hidung yang sulit dijangkau jari telunjuk.
3.) Mengupil dengan jari manis, Nah kalo tipe yang kayak gini berarti tipe-tipe romantis, dia merelakan jari yang nggak biasa buat ngupil. Hubungannya dengan romantis? Jadi gebetan kamu ini selalu punya hal-hal yang unik buat menyegarkan kembali hubungan kalian. Tapi sayangnya karena sifatnya dia yang gag biasa itu dia juga punya sifat FREAK alias aneh. Jadi tipe-tipe remaja yang gag terlalu keren, gag tajir tapi setianya setengah mati, hehe.. Buat yang sering dikhianati buruan cari tipe yang satu ini.
4.) Mengupil dengan jari kelingking, berarti gebetan kamu pantang menyerah plus agak pinter. Lo tau sendiri kan, semakin ke dalam, lubang hitung semakin sempit jadi dia menggunakan jari yang paling imut ini. Tapi kalian juga mesti tahu kalo gebetan kalian itu banyak akalnya alias suka ngibul bin selingkuh binti nggak setia. Tapi dia selalu lolos dari penyelidikan kalian karena apa???? Y karena dia banyak akalnya..
5.) Nah ini yang paling uncommon yaitu ngupil dengan jempol. Udah jadi kebenaran umum kalo jempol itu ukurannya emang lebih gede dibanding lubang hidung jadi dia nggak bisa menjangkau kedalaman hidung. Jadi dia tipe dangkal yang biasanya hanya tertarik sama fisik aja. Kalian nggak usah khawatir nge-date dengan dia asik juga kok. Dia orangnya spontan dan lumayan setia, yah paling nggak sebelum dia nemu yang lebih kinclong, hehe…
That’s all guys, mudah-mudahan bermanfaat buat kalian. See you on the next post….

Kamis, 10 Mei 2012

Elusive

Elusive isn something that difiicult to find, describe remember or achieve. That's the title of my newest story. I wanna be author someday and "Elusive" somehow make me confident to reach my dream. I really want to share it but at the same time I don't brave enough to face public comment.

It's really difficult to me to describe about "Elusive" because I don't know the best way to describe so you won't misunderstand about the story. It just short story that I write for my bestfriend based on her true story. It just simple story but I don't know why "Elusive" give me power to write the deepest feeling about love.

"Elusive" not only a story for me but also motivation that encourage me to continue writing a story. I really want to share it but I feel guilty to my best friend because it is the true story of her. I really hope that she read this and leave positive comment.

By the way I'm sorry if you find a lot of grammar mistake in this post ;)